Backup
adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mempertahankan kondisi
komputer agar selalu fit terus. Dengan memiliki sistem komputer yang
selalu sehat bebas dari virus, loading sistem cepat serta tidak gampang
trouble, dapat dipastikan kontinuitas kerja anda ; seorang operator
ataupun teknisi komputer-pun akan terjamin.
Selain itu, dengan melakukan Backup
secara rutin dan terjadwal, kita dapat memperkecil resiko kehilangan
waktu, tenaga juga biaya…Mengenai bagaimana cara melakukan Backup Data
di Sistem Windows Xp-Windows 7 di komputer atau laptop menggunakan
Norton Ghost 14.0-15, silahkan ikuti dahulu penjelasan berikut.
Ide Dasar -Alasan –Tujuan dari Backup
Beberapa software yang tidak kompetibel ,
tidak support kadang coba dipaksakan untuk di-install, lalu hasilnya
crash, registry windows error, sistem komputer hang – keyboard macet –
mouse tidak bisa digerakkan, keputusan harus pencet tombol power atau
reset yang pada akhirnya muncul blue screen ataupun tidak bisa masuk
Windows. Masalah seperti ini bisa diatasi secara preventif melalui
backup, jadi sebelum software bermasalah terinstall, setidaknya kita
mempunyai salinan siistem yang sehat. Kalaupun os sampai hancur karena
kesalahan instalasi software, melalui file backup anda bisa
memperbaikinya dengan cepat dan mudah.
Terlebih lagi, seringnya harus install
ulang lagi system operasi-os windows dan program-program/aplikasi yang
lain, yang notabene menjemukan, satu persatu harus diinstall dan memakan
waktu yang cukup lama. Apalagi tidak mempunyai simpanan CD Master
Installer Windows ataupun program/aplikasi yang mendukung-nya. Dengan
melakukan Backup kita akan mendapatkan File Backup yang suatu saat dapat
dipanggil (install kembali) dengan cepat jika dibutuhkan, tanpa memakan
waktu yang lama…ya, tanpa install ulang windows, driver dan semua
program di dalamnya. Komputer dalam hitungan menit segera menjadi sehat
dan fit serta gegas seperti semula!
Tujuan pembuatan artikel ini nantinya
saya fokuskan hanya menjelaskan cara backup system C atau system windows
di drive C sekalian program-program yang ada, sekaligus merestore-nya
kembali melalui CD Bootable-maaf bukan Booting Via USB Flasdisk. Juga
tidak saya jelaskan-nya cara Backup Data, karena untuk data lebih mudah
dilakukan menggunakan metode copy paste, contohnya via flashdisk atau
external storage yang lain.
Sebenarnya untuk system C anda juga bisa menggunakan Tool bawaan Windows lewat Start > Program > Accessories > System Tool > System Restore. Tapi kali ini saya mencoba share-kan Cara Backup menggunakan Norton Ghost 14.0 atau Norton Ghost versi 15.0, karena cara keduanya hampir sama.
Cara Backup Menggunakan Norton Ghost 14.0 – 15.0
Anda orang sibuk? Baiklah agar tidak
kehilangan momen penting serta berharga, silahkan segera melakukan
Backup Sistem Komputer anda. Untuk itu sebelum melakukan Backup Sistem
Windows, pastikan Kondisi Komputer anda memenuhi syarat-syarat berikut :
- Sistem harus sehat, dengan artian : bebas dari virus, loading sistem windows cepat, tidak ada masalah dengan hardware atau software yang terpasang dan terinstall.
- Buang atau remove aplikasi-program-software yang tidak penting, jika perlu pindah dahulu file-file hasil download di drive lain/flashdisk, agar File Backup yang dihasilkan dari proses ini tidak terlalu besar kapasitasnya, sehingga saat proses restore natinya juga lebih cepat.
- Finishing semua langkah dengan Defrag Sistem C atau drive C saja, agar saat proses pembuatan File Backup berjalan lebih cepat dan lancar.
Setelah yakin kondisi sistem komputer
baik-baik saja, anda harus menyiapkan Program atau Software Norton Ghost
14.0 atau versi 15 serta Norton Ghost SRD – Symantec Recovery Disk, jika anda belum memilikinya silahkan download di link-link berikut :
Download Norton Ghost 14.0 – Download Norton Ghost SRD, untuk pengguna Windows XP silahkan Download Microsoft Netframework 2.0 dahulu sebagai pelengkap dan syarat installasi-nya.
Langkah-langkah cara melakukan Backup Sistem Operasi Windows menggunakan Norton Ghost :- Setelah anda sukses download serta instalasi Norton Ghost, silahkan jalankan Norton Ghost 14.0 di desktop (bikin shortcut) atau di Start Menu Program > Klik Tab Advanced > Pilih Drive C dimana sistem windows terinstall > Task > Klik One time backup (terserah jika anda ingin menggunakan mode yang lain pada sesi ini).
- Anda akan masuk di jendela/window Welcome to the One Time Backup Wizard > klik Next > Pilih Drives yang akan di Backup > pilih drive C > klik Next untuk memilih lokasi destinasi drive dan atau folder sebagai tempat untuk menyimpan file backup (saya memilih drive D:\backup-system) atau anda bisa membuat folder baru > lalu klik OK.
- Pada jendela Backup Destination klik Next > Options – Specify recovery poin options – Compression, pilih Standard lalu klik Next > Command Files klik Next > Completing the One Time Backup > klik Finish > muncul proses backup Progress and Performance, tunggu sampai muncul pesan Succeeded!> akhiri dengan Close.
- Silahkan anda buka windows explorer, buka drive-folder dimana anda membuat destinasi untuk file backup. Jika terdapat 2 file backup, berarti sampai di sini langkah backup sudah selesai.
Cara Recover File System Menggunakan CD Bootable Norton Ghost RSD
Jika sudah memiliki File Backup melalui proses/langkah di atas, berarti anda sekarang telah mempunyai simpanan file sistem yang sehat dan siap digunakan sewaktu-waktu ada masalah. Ingin tahu proses recovery atau restore-nya, silahkan ikuti juga petunjuknya melalui langkah-langkah berikut :- Silahkan Burning atau bakar dahulu file image Norton Ghost RSD yang berformat .iso ke dalam sebuah CD via Nero atau Software Burning yang lain, setelah successfully masukkan lagi CD untuk Test Keberhasilan anda membikin Bootable CD. Tujuan dibuatnya CD Bootable Norton Ghost RSD, kita bisa memanggil File Backup yang dihasilkan oleh Norton Ghost.
- Untuk membuktikan apakah CD tersebut dapat Bootable, siilahkan Restart Komputer dan saat Boot segera Tekan tombol keybord Del, F1 atau F2 ( tergantung type-jenis-merk chip BIOS Komputer atau Laptop anda) untuk masuk Setup BIOS, atur pada Advanced Bios – Startup/Boot pilih CD/DVDROM/Optical drive sebagai First Boot. Simpan pengaturan melalui Save Changes and Exit > Komputer akan restart lagi dengan settingan yang baru > jika muncul tulisan Press any key to boot from CD or DVD tekan ENTER > akan ditampilkan Windows is loading files…Loading drivers…
- Tunggu selesai loading hingga masuk ke tampilan > Symantec Software Licence Agreement > klik Accept > opsi Recover > pilih Recover My Computer > Welcome to the Recover My Computer Wizard > Next > tunggu hingga Searching for recovery points selesai > Recovery Point to Restore > View by : pilih Filename > klik Browse untuk memilih-mencari file yang telah di backup sebelumnya > format dari image file adalah > File of type : Recovery Points (*.v2i, *iv2i, *.pqi).
- Klik Open, pilih drive yang akan direstore, mungkin jika tidak ada/tidak muncul, klik Add pilih drive yang akan di restore > Cawang/centang Reboot when finish > klik Finish > klik Yes untuk memulai recovery.
- Ikuti perintah selanjutnya sampai proses Recovery-Restore File Sistem selesai sepenuhnya. Proses ini berjalan beberapa menit, dan tergantung juga dari Spesifikasi Hardware Komputer anda dan juga kesiapan sistem seperti yang saya jelaskan sebelumnya. Kebetulan yang saya gunakan adalah Laptop Toshiba Satellite L510 Core i3 memori 2GB, proses restore berjalan kurang lebih 5 menit-an.
- Jika setelah selesai proses recovery-restore Norton Ghost RSD tidak menampilkan pesan Restart komputer, silahkan Eject/ambil CD Bootable tersebut, kemudian Restart menggunakan tombol Ctrl-Alt-Del atau pencet saja tombol reset pada Front Casing. Selanjutnya komputer akan booting menggunakan sistem yang Baru, yang tadi anda Restore.
Kesimpulan Umum
Backup atau Cloning? Apakah backup dalam
tema ini bisa disebut cloning atau clone. Secara umum dengan melihat
tujuannya, BISA! Karena keduanya sama-sama bertujuan untuk menyelamatkan
system/data dengan hasil akhir adalah penggandaan atau membuat salinan
data.Tidak masalah apapun program atau software Backup yang anda
gunakan, yang penting file hasil backup mampu dipanggil serta di restore
kembali oleh software yang bersangkutan.
Terakhir, siapa sih diantara kita yang
tidak ingin memliki sebuah sistem komputer yang handal? Yakinlah dengan
mempunyai-nya, maka saya pastikan anda akan lebih betah serta senang
bekerja dengan komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar